Langsung ke konten utama

Cara Promosi Online Shop di Twitter

Twitter merupakan layanan media sosial yang kurang dilirik saat kita akan mengembangkan bisnis. Padahal, melibatkan pengguna Twitter melalui tweet yang ringkas dan relevan dengan 140 karakter atau kurang memiliki potensi besar untuk menciptakan pelanggan baru untuk bisnis online. 

Meski begitu, untuk menarik perhatian, tweet harus menonjol di antara banyak pesan harian yang mengalir dalam urutan kronologis melalui feed Twitter milik calon konsumen. 

Pertimbangkan bahwa pada tahun 2015 saja, ada lebih dari 270 juta pengguna Twitter aktif. Tumbuh 50 juta selama 2014, dan bahwa saat ini sekitar 20% dari semua pengguna Internet memiliki akun Twitter. Hal tersebut tentu menggambarkan pentingnya para pemasar untuk masuk ke Twitter.

Menggunakan Twitter Secara Efektif
Untuk mendapatkan feedback Twitter dari sebanyak mungkin orang, bisnis online harus memiliki profil yang menarik dan informatif yang menghasilkan banyak pengikut. Dan demi memaksimalkan Twitter, ada sejumlah tips bermanfaat yang harus diikuti. Apa saja?

  • Sering posting: Untuk memastikan setidaknya sebagian Tweet Anda benar-benar dibaca dan Anda tetap diingat oleh pengikut Anda, tidak cukup hanya menge-Tweet bulanan atau mingguan. Posting harian adalah cara terbaik untuk menjaga Tweet Anda agar tidak tersesat di Umpan Twitter yang ramai.
  • Retweet dan Favorit: Retweet membantu membuat jalur tambahan ke Tweet Anda dan ke tautan yang dikandungnya. Tweet favorit sebelumnya menyoroti mereka dan mendapatkan lebih banyak perhatian, rata-rata, daripada yang dilakukan Retweeting.
  • Tweet Cerdas: Pastikan setiap Tweet relevan dan berguna bagi audiens target dan berisi tautan, gambar, klip video, dan format media respons tinggi lainnya. Ini akan menghasilkan jumlah pembacaan, klik, Retweet, favorit, dan berbagi yang optimal dari pengikut Anda.
  • Gunakan Tweet Promosi: Tawarkan diskon khusus kepada pengikut, termasuk kontes di mana Anda memberi hadiah, katakanlah, 100 pengguna berikutnya yang me-Retweet pesan Anda. Juga gunakan Tweet Promosi Twitter, yang memberi Anda akses ke alat khusus untuk menargetkan audiens yang tepat dan memasukkan konten Anda ke Umpan Twitter mereka.
  • Gunakan Tweet Trending: Cari tahu topik apa yang terkait dengan bisnis Anda yang saat ini sedang tren dan beri tag pada beberapa Tweet Anda dengan tagar tersebut. Hari demi hari, saat Anda menge-Tweet tentang topik yang sudah diminati banyak orang, pengikut baru dan prospek baru akan mulai terwujud.
  • Lakukan Layanan Pelanggan Twitter: Dorong pelanggan untuk menggunakan Twitter sebagai forum untuk mendiskusikan produk Anda, dan hadir untuk menjawab semua pertanyaan mereka. Layanan pelanggan Twitter dengan cepat menjadi alat pemasaran baru, dan dapat menghasilkan buah yang bermanfaat.
  • Jalankan Twitter Analytics: Periksa bagaimana pengikut merespons konten Anda di Umpan Twitter mereka dengan dasbor analitik Anda, dan sesuaikan.

Buat Anda yang ingin lebih serius, berikut cara menggunakan akun iklan di Twitter (Twitter Ads):

Pertama, Anda harus membuat akun iklan terlebih dahulu. Masuk ke akun Twitter lalu buka ads.twitter.com. Setelah memasukkan negara dan zona waktu, klik Let's go.

Selanjutnya masuk ke Twitter Ads Manager dengan berbagai fitur yang bisa melacak dan menganalisis metrik dari iklan kampanye.

Baca juga:


Pilih Tujuan Beriklan di Twitter
Setelah membuat akun, selanjutnya Anda perlu menentukan tujuan kampanye untuk menentukan jenis iklan dan engagement yang akan Anda bayar. Berikut ini beberapa tujuan beriklan di Twitter:
Kesadaran

  • Jangkauan: Tweet Promosi yang dilihat oleh banyak audiens. Kamu akan dikenakan biaya per 1.000 impresi.
  • Tayangan video sela: Menayangkan iklan di awal video yang dimiliki oleh mitra Twitter. Kamu akan dikenakan biaya pada setiap video.
  • Pertimbangan
  • Tampilan video: Menayangkan video atau GIF ke audiens. Kamu akan dikenakan biaya untuk setiap penayangan video
  • App install: Menginstall aplikasi. Kamu akan dikenakan biaya untuk setiap aplikasi yang terinstall
  • Klik atau konversi situs web: Membuka websitemu. Kamu akan dikenakan biaya per klik
  • Engagement: Memaksimalkan engagement dengan tweet yang kamu promosikan. Kamu akan dikenakan biaya per keterlibatan tetapi hanya pada awal keterlibatan pada setiap audiens.
  • Pengikut: Menambah pengikut Twitter dan akan dikenakan biaya pada setiap pengikut baru.
  • Konversi
  • Keterlibatan kembali aplikasi: Membuat audiens membuka dan menggunakan aplikasi yang sudah mereka instal sebelumnya. Biaya yang akan dibayar adalah per klik aplikasi.

Pada contoh cara membuat iklan di Twitter kali ini, kita akan membahas kampanye untuk menambah pengikut dan membuat audiens baru di akunmu.

Setelah mengklik Pengikut dan masuk ke halaman Pengaturan kampanye, Anda akan mengisi nama kampanye, cara pembayaran, biaya dan jadwal iklan tayang. Setelah itu klik Next.
Pilih Kategori dan Penawaran (Penawaran).

Cara membuat iklan di Twitter selanjutnya adalah menentukan kategori iklan dan penawaran di halaman Pengaturan grup iklan. Anda pilih beberapa kategori iklan agar dapat menargetkan audiens, konten iklan, dan waktu yang berbeda.

Di halaman ini kamu akan mengisi biaya yang keluarkan untuk setiap interaksi. Jika memilih bid otomatis, Twitter akan menetapkan bid untuk mendapatkan hasil terbaik dengan harga terendah berdasarkan anggaranmu.

Menargetkan Audiens

Menargetkan audiensmu berdasarkan jenis kelamin, usia, lokasi, bahasa dan teknologi yang mereka gunakan juga menjadi poin penting agar semuanya dapat berjalan sukses. Fitur Bagian Audiens dapat kamu gunakan untuk menargetkan iklan ke audiens dengan minat spesifik seperti acara, perilaku bahkan kata kunci dan acara TV yang mereka tweet.

Kamu juga bisa mengupload daftar email dan menargetkan audiens yang mirip dengan followersmu. Setelah itu klik Next.

Penempatan Iklan

Cara membuat iklan di Twitter yang terakhir adalah menentukan tempat untuk iklanmu. Ini ada di sisi kanan layar dan klik Next. Di halaman selanjutnya, klik Launch campaign dan iklanmu siap tayang!

Postingan Populer

Review Asus ROG Zephyrus G14 GA403UU. Laptop Gaming Tipis Futuristis

Dalam dunia laptop gaming yang semakin kompetitif, Asus kembali mengukuhkan posisinya di industri laptop gaming tipis lewat seri ROG Zephyrus G14. Di pasaran, salah satu model laptop gaming tipis yang jadi andalan Asus adalah seri ROG Zephyrus G14 GA403UU. Laptop gaming tipis yang hadir pada kisaran tahun 2024 ini membawa kombinasi menarik antara performa tinggi, teknologi terkini, dan desain yang super portabel. Dengan layar OLED 3K yang memanjakan mata, GPU RTX 4050 yang efisien, serta dukungan AI dari prosesor Ryzen 7 8845HS, laptop ini ditujukan untuk gamer dan kreator yang menuntut performa dalam dimensi ringkas. Yang menjadi daya tarik utama dari G14 adalah bagaimana Asus berhasil meramu laptop 14 inci ini menjadi sebuah mesin bertenaga tanpa mengorbankan kenyamanan dan keindahan desain. Bobot hanya 1,5 kg, menjadikannya salah satu laptop gaming teringan di kelasnya. Di sisi lain, perangkat ini juga membawa berbagai fitur profesional seperti layar Pantone Validated dan Dolby Atmo...

AMD Catat Rekor, 41 Persen Pangsa Pasar Server. Intel Kian Terdesak

Laporan terbaru dari Mercury Research untuk kuartal kedua 2025 menandai titik balik penting dalam persaingan chip server global. AMD berhasil merebut 41 persen pangsa pendapatan server, rekor tertinggi sepanjang sejarahnya, sekaligus memperdalam luka Intel yang terus kehilangan pijakan di segmen paling menguntungkan ini.  Lonjakan 7,2 poin dibanding tahun lalu dan kenaikan 1,5 poin dari kuartal sebelumnya menunjukkan tren yang konsisten: AMD semakin dominan, sementara Intel masih bergulat dengan keterlambatan manufaktur dan kehilangan kepercayaan pasar. Capaian AMD tidak terbatas pada server. Secara keseluruhan, pangsa pendapatan perusahaan mencapai 33 persen, naik 8,8 poin dibanding tahun sebelumnya. Di segmen klien, AMD juga mencatat pertumbuhan dengan pangsa 27,8 persen, didorong permintaan yang kuat dari sektor cloud maupun enterprise. Bahkan di pasar desktop, performa Ryzen tampak mengesankan. Pangsa pendapatan desktop AMD melonjak 20,5 poin dari tahun lalu dan hampir 5 poin d...

Teknologi Semikonduktor China Terhambat. Peluncuran Deepseek R2 Ditunda

Kasus DeepSeek dan Huawei Ascend menunjukkan bahwa ambisi Tiongkok untuk mandiri dalam teknologi semikonduktor AI masih menghadapi jalan terjal. Startup AI yang sempat naik daun dengan model R1 pada Januari lalu itu dipaksa menunda peluncuran penerusnya, R2, setelah gagal melatih model menggunakan chip Ascend buatan Huawei.  Upaya yang didorong langsung oleh regulator Beijing itu akhirnya berujung kompromi: training tetap memakai GPU Nvidia, sementara inference dijalankan di atas Ascend. Kegagalan ini bukan sekadar soal teknis, melainkan cermin dari kesenjangan mendasar antara ekosistem chip Tiongkok dan Nvidia. Training model AI berskala besar menuntut perangkat keras dengan kecepatan, reliabilitas, serta ekosistem perangkat lunak yang matang. Ascend terbukti masih rentan terhadap bug, kecepatan interkoneksi yang tidak stabil, dan software stack yang belum selevel CUDA milik Nvidia. Bahkan dengan dukungan langsung dari tim engineer Huawei di lokasi, DeepSeek tak berhasil menyelesa...

Monitor Gaming OLED Terbaik Samsung, Odyssey OLED G6 dan G7

Pasar monitor gaming kembali diguncang oleh Samsung dengan pengumuman trio terbaru dalam lini Odyssey. Sorotan utama jatuh pada Odyssey OLED G6 berukuran 27 inci, yang digadang sebagai monitor OLED gaming pertama di dunia dengan refresh rate 500Hz.  Angka ini terdengar berlebihan bagi sebagian orang, namun jelas menyasar segmen gamer kompetitif ekstrem yang menganggap refresh rate 240Hz atau 360Hz sudah tidak lagi cukup. Spesifikasi G6 memang tidak main-main. Monitor ini hadir dengan resolusi QHD, respons 0,03ms, kecerahan hingga 1.000 nits, serta sertifikasi VESA DisplayHDR True Black 500. Teknologi QD-OLED memastikan warna lebih kaya, sementara dukungan Nvidia G-SYNC dan AMD FreeSync Premium Pro membuat pengalaman gaming bebas tearing.  Samsung bahkan menambahkan lapisan “Glare Free” agar tetap nyaman digunakan di berbagai kondisi pencahayaan, serta teknologi OLED Safeguard+ untuk mengurangi risiko burn-in yang selama ini menjadi momok layar OLED. Dengan validasi Pantone, wa...

GitHub Milik Siapa? Kini Dikuasai Penuh Microsoft

GitHub, rumah terbesar bagi para pengembang perangkat lunak, tengah memasuki babak baru yang cukup signifikan. Thomas Dohmke, CEO yang selama ini dianggap sebagai jembatan antara komunitas open source dan Microsoft, resmi mundur untuk mengejar ambisinya untuo berwirausaha.  Kepergiannya menandai berakhirnya masa transisi GitHub sebagai entitas yang relatif mandiri di bawah Microsoft. Kini, platform berbagi kode tersebut sepenuhnya dipetakan ke dalam struktur raksasa perangkat lunak asal Redmond. Pengumuman restrukturisasi datang dari Jay Parikh, kepala Microsoft CoreAI, yang mengungkapkan GitHub akan dibagi ke dalam beberapa jalur pelaporan langsung ke eksekutif Microsoft. Julia Liuson, pemimpin divisi developer Microsoft, akan mengendalikan pendapatan, engineering, dan dukungan GitHub. Sementara itu, Mario Rodriguez, Chief Product Officer GitHub, akan melapor langsung kepada Asha Sharma, wakil presiden Microsoft AI Platform. Dengan skema ini, jelas arah GitHub semakin terkunci ke...