Langsung ke konten utama

Mau Berbisnis? Jangan Lupakan 5 Software Pengelolaan Keuangan Ini

Manajemen keuangan dalam bisnis apapun penting sekali untuk diperhatikan. Bahkan untuk bisnis skala kecil pun, untungnya saat ini banyak software yang bisa dimanfaatkan.

Bagi bisnis  skala kecil, software keuangan yang gratis bisa dimanfaatkan apalagi jika Anda sedang merintis. Tapi nantinya setelah usaha berkembang, perlu software berbayar yang memiliki fitur lebih banyak untuk dimanfaatkan.

Apa saja software pengelola keuangan dalam bisnis yang terbaik? Berikut ini pilihannya seperti yang dikutip dari situs BelokBelok.com

5 Software untuk Mengelola Uang dalam Bisnis
Fungsi dari software pengelola keuangan ini bukan hanya sekedar untuk mencatat keuangan saja. Namun dari daftar keuangan tersebut bisa dimanfaatkan sebagai sumber pertimbangan pengambilan keputusan.

Misalnya saja ketika profit berkurang, maka bisa dicari lebih detail apa yang menyebabkannya. Apakah berasal dari kesalahan strategi marketing atau kesalahan manajemen. Semua bisa diketahui dengan mudah jadi mengembangkan bisnis lebih mudah.

Lalu apa saja software yang harus Anda miliki sebagai pemilik bisnis? Berikut ini rekomendasi software terbaiknya.

1. Zahir Accounting
Salah satu software akunting sederhana yang mudah digunakan karena fleksibel. Berbagai fiturnya dirancang untuk bisa digunakan pada berbagai jenis usaha. Fitur yang tersedia antara lain penjualan dan faktur, persediaan, laporan keuangan dan pembelian.

2. Accurate Accounting
Sebuah software yang paling umum digunakan dalam mengelola keuangan dalam bisnis. Software ini banyak dipilih karena dibuat oleh orang Indonesia jadi fitur-fiturnya sudah disesuaikan dengan kebutuhan di negara sendiri.

Sasaran dari software ini adalah untuk bisnis kalangan perseorangan hingga CV. Ada juga pengaturan standar soal perpajakan yang sesuai dengan yang diterapkan di Indonesia. Oleh karena itu bagian keuangan tak perlu menyesuaikan kembali dengan standar akuntansi dan perpajakan.

3. Acumatica Cloud ERP
Sebuah software yang bisa digunakan untuk mencatat akuntansi bisnis dengan lengkap. Software ini banyak menyediakan fitur keuangan dan akuntansi bisnis. Baik perusahaan skala besar dan kecil kebanyakan memanfaatkan software ini.

Beberapa fitur yang dihadirkan antara lain Warehouse Management System, Customer Relationship Management hingga distribusi dan manufaktur. Karena kemampuannya untuk multitasking inilah yang membuatnya banyak dipilih.

4. Bee Accounting
Memiliki beragam jenis fitur untuk mengelola keuangan dalam sebuah perusahaan. Sistem akuntansinya juga cukup memadai dan bisa digunakan pada komputer atau smartphone. Desainnya yang sangat sederhana membuatnya cocok untuk bisnis skala kecil.

Walaupun tidak terlalu multitasking seperti software sebelumnya, Bee Accounting patut Anda coba sendiri.

5. Ms Excel dan Google Sheet
Tidak ingin menggunakan aplikasi atau software akuntansi di atas karena berbayar? Anda bisa memanfaatkan program Ms Excell dan Google Sheet. Sebenarnya program ini digunakan untuk mengelola data apapun dan perlu rumus untuk menggunakannya.

Namun walaupun membutuhkan rumus semua sudah dilakukan secara otomatis, Anda hanya perlu mengisi data ke dalam tabel.

6. Kledo
Apabila Anda mencari software yang gratisan untuk mengelola keuangan bisnis maka Kledo adalah pilihannya. Software ini biasa digunakan untuk bisnis kecil hingga menengah. Fitur umum yang banyak digunakan seperti pengurusan, catatan pendapatan dan laporan semua tersedia.

7. GNU Cash
Bagi Anda yang mengelola bisnis kecil menengah software yang satu ini bisa jadi pilihan tepat. Fitur lengkap yang dihadirkan adalah invoice, akun investasi, pendapatan, pajak, hingga kredit dan pinjaman. Semua soal keuangan dalam bisnis akan diatur sedemikian rupa.

Melalui software-software ini pencatatan keuangan hingga laporan akan tersusun rapi. Anda bisa meningkatkan bisnis dengan lebih efektif.

Postingan Populer

Review Asus Zenbook 14 OLED UX3405CA. Laptop Tipis Premium dengan Prosesor Kencang

Di tengah meningkatnya adopsi layar OLED pada laptop consumer portable performa tinggi, Asus kembali mengukuhkan posisinya lewat Zenbook 14 OLED UX3405CA. Laptop tipis ini merupakan sebuah laptop 14 inci yang tidak hanya memprioritaskan estetika dan portabilitas, tetapi juga menghadirkan inovasi yang relevan untuk kebutuhan produktivitas modern dan penggunaan hybrid. Asus Zenbook 14 OLED UX3405CA hadir sebagai penyempurnaan dari generasi sebelumnya, dengan membawa layar OLED yang semakin matang, performa chip Intel Core Ultra yang lebih cepat dan efisien, serta peningkatan kualitas desain yang membuatnya lebih ergonomis. Ia juga sudah menggunakan RAM 32GB serta storage SSD 1TB. Aman untuk menghindari lonjakan kenaikan harga di 2026 mendatang. Ya, laptop Asus yang satu ini dirancang untuk pengguna profesional, mahasiswa, kreator kasual, dan pekerja hybrid yang membutuhkan perangkat portabel dengan kualitas layar terbaik dan performa stabil sepanjang hari. Pada review kali ini, kita aka...

Hp Oppo Murah Ini Cuma 1 Jutaan

Oppo belum lama ini menggelar smartphone terbarunya ke pasaran Indonesia. Spesifikasinya mengagumkan, apalagi fitur kameranya. Ya, Oppo Reno 10x Zoom menawarkan kemampuan fotografi yang mumpuni, sekaligus performa perangkat yang hebat. Meski demikian, ada harga ada rupa. Smartphone tersebut dipasarkan dengan harga yang tidak murah, yakni Rp12,999 juta untuk versi dengan RAM 8GB dan storage 256GB. Mahal? Tentu saja tidak, jika melihat spesifikasi yang disediakan di dalamnya. Sayangnya, tidak semua pengguna mampu membeli smartphone Oppo dengan harga yang tergolong fantastis tersebut. Cukup banyak di antara kita yang ingin membeli hp Oppo murah yang harganya kalau bisa di bawah Rp1 juta. Kalau tidak ada pun, kalau bisa harganya masih Rp1 jutaan. Alias di bawah Rp2 juta. Nah, kalau sudah begitu, apa pilihan yang bisa kita dapatkan? Berikut ini pilihannya: Harga HP Oppo Murah di 2019: Untuk smartphone alias hp Oppo murah di harga 1 jutaan, dipastikan Anda sudah mendapatkan pe...

Harga RAM Naik Tajam, Laptop 8GB Akan Jadi Standar Baru

Kenaikan harga RAM kembali menjadi sorotan setelah laporan terbaru TrendForce mengungkap terjadinya kelangkaan DRAM yang kian parah di sepanjang rantai pasok global. Situasi ini tidak hanya mendorong harga komponen memori ke level yang lebih tinggi, tetapi juga memaksa produsen laptop melakukan penyesuaian spesifikasi demi menjaga ketersediaan produk dan margin keuntungan. Menurut TrendForce, kondisi pasokan DRAM kini telah mencapai level yang oleh para produsen disebut “mengkhawatirkan”. Dampaknya terasa langsung pada strategi konfigurasi produk.  Banyak vendor laptop mulai mengunci spesifikasi RAM lebih rendah sebagai standar, sembari menaikkan harga untuk varian dengan kapasitas memori lebih besar. Langkah ini dinilai sebagai kompromi untuk menjaga kelangsungan produksi di tengah pasokan yang semakin ketat. Segmen notebook kelas menengah, yang selama ini menjadi tulang punggung pasar PC, mulai bergeser ke konfigurasi 8GB RAM sebagai default. Perubahan ini bukan didorong oleh keb...

MacBook Murah Berpotensi Dirilis. Tapi Pakai Prosesor iPhone 13?

Di tengah kekhawatiran melonjaknya harga laptop, rumor mengenai kehadiran MacBook murah kembali menguat dan berpotensi mengubah posisi MacBook Air sebagai laptop paling terjangkau dari Apple. Namun, di balik wacana harga yang lebih ramah, muncul pertanyaan krusial. Prosesor apa yang akan digunakan Apple untuk menekan biaya tanpa merusak pengalaman pengguna macOS? Awalnya, rumor menyebutkan bahwa MacBook murah ini akan ditenagai chip A18 Pro, prosesor yang juga digunakan pada lini iPhone 16 Pro. Meski masih berbasis chip kelas smartphone, A18 Pro dinilai cukup masuk akal berkat performa dan efisiensinya yang relatif modern.  Namun, spekulasi tersebut berubah arah setelah bocoran internal kernel debug kit mengindikasikan bahwa Apple sempat menguji perangkat ini menggunakan A15 Bionic. Jika benar, keputusan tersebut akan menimbulkan kontroversi. Pasalnya, A15 Bionic adalah chip yang diperkenalkan bersama iPhone 13 pada 2021. Secara performa, ia sudah tertinggal jauh dibanding standa...

Asus Klaim Marketshare Monitor OLED Terbesar di 2025

Asus secara resmi mengumumkan pencapaiannya sebagai pemimpin pasar monitor OLED global pada tahun 2025. Berdasarkan data dari lembaga riset independen TrendForce, Asus kini menguasai sekitar 21,9 persen pangsa pasar monitor OLED dunia, melampaui para kompetitor dan menegaskan posisinya di segmen yang tengah bertumbuh pesat ini. Pencapaian tersebut mencerminkan strategi Asus yang tidak hanya berfokus pada spesifikasi teknis, tetapi juga pada pengalaman pengguna secara menyeluruh. Prestasi serupa juga diraih Asus yang menjadi pionir dengan menghadirkan lini laptop Asus OLED mulai dari segmen flagship sampai entry level. Sebagai gambaran, di sepanjang 2025, Asus memperluas portofolio monitor OLED dengan mengadopsi teknologi QD-OLED dan WOLED untuk berbagai segmen, mulai dari gaming, profesional, hingga kreator konten. Pendekatan ini memungkinkan Asus menghadirkan solusi yang lebih relevan bagi kebutuhan pengguna yang beragam. Berbagai inovasi turut menjadi faktor pembeda, termasuk OLED Ca...