Langsung ke konten utama

Tips Memilih Power Bank yang Tepat

Kesibukan di luar ruangan yang cukup padat terkadang mengharuskan kesiapan power bank untuk menunjang kinerja. Khususnya agar  ponsel dapat tetap tersid dengan daya yang cukup. Meski kapasitas baterai smartphone saat ini sudah 5 sampai 6 ribu mAh, tetapi tetap saja, power bank kadang dibutuhkan untuk membantu di kala daya baterai ponsel kita akan segera habis.

Mengingat kebutuhan saat ini, sebuah power bank sebaiknya berkapasitas kurang lebih 10.000 mAh. Kurang dari itu, rasanya agak tanggun. Namun terlalu besar, kita juga jadi tidak bisa membawanya saat kita akan ke luar kota atau luar negeri menggunakan transportasi udara.


Dari sisi fitur, saat ini power bank juga punya bermacam-macam. Beberapa power bank unggulan menawarkan fitur menarik yang sangat bermanfaat, seperti pengisian cepat dan LED notifikasi, berikut ini beberapa tips memilih power bank yang tepat:


1. Cek spesifikasi power bank
Lihat detail power bank serta spesifikasinya. Layaknya handphone, power bank juga memiliki spesifikasi-spesifikasi tertentu sebagai bahan informasi. Beberapa produsen power bank ternama juga mencantumkan detail spesifikasi produk di situs resmi mereka.


Spesifikasi utama power bank yang harus diperhatikan adalah kapasitas penyimpanan baterainya. Kalau aktivitas outdoor Anda tidak begitu padat, power bank dengan kapasitas 5.000 mAh atau kurang dirasa cukup. Tetapi sebagai gambaran, power bank berkapasitas 10.000 mAh atau lebih dapat mengisi daya ponsel hingga 4 kali dan tablet hingga 2,5 kali tanpa diisi ulang. Tergantung kapasitas baterai milik ponsel ataupun tablet tersebut.

Selain itu, pilihlah powerbank yang menawarkan arus pengisian sesuai dengan kemampuan pengisian ulang baterai smartphone Anda. Arus keluaran 1 ampere (A) biasanya ideal untuk smartphone. Power bank dengan output 2.1A lebih cocok untuk tablet. Tetapi untuk saat ini, rata-rata smartphone sudah mendukung pengisian ulang dengan arus 2A atau lebih.

Sedangkan untuk laptop, biasanya memiliki output 3A. Untuk inputnya sendiri berkisar dari 1A hingga 2.4A. Sebagai informasi, semakin tinggi ampere output, semakin cepat perangkat kita terisi daya.

2. Cek kualitas power bank
Beberapa konsumen yang selalu aware dengan produk yang mereka beli biasanya suka memberikan ulasan atau review atau feedback. Nah, berikut ini sedikit tips untuk cara mengetahui kualitas sebuah power bank secara lebih khusus.


Ketik di Google “Review/Ulasan Power Bank ….. (isi titik-titik dengan merek atau model power bank yang Anda incar). Jika hasilnya tersedia, kamu bisa membaca ulasan yang diberikan oleh para pengguna di situs mereka masing-masing. Biasanya ulasan perorangan seperti ini lebih jujur, apa adanya, dan lebih detail.

Ketik di Google “Merek/Model Power Bank Terbaik” atau cukup “Power Bank Terbaik”. Beberapa situs dengan niche teknologi biasanya akan membahas hal-hal semacam ini. Mereka akan membuat daftar beberapa merek atau model power bank terbaik yang ada di pasaran.

Semakin tinggi harga suatu power bank, maka kualitasnya bisa dipastikan lebih baik, begitu pula sebaliknya. Tapi untuk memastikan, coba cek dulu review atas power bank tersebut.

3. Sesuaikan fitur power bank dengan kebutuhan
Agar tidak rugi saat membeli power bank yang memiliki berbagai kelebihan ataupun kekurangan, lihat fitur-fitur yang dimiliki power bank tersebut dan sesuaikan dengan kebutuhan Anda. Sebagai contoh, power bank yang memiliki lebih dari satu port transfer daya. Biasanya, kalau power bank tersebut menawarkan lebih dari satu port, tiap-tiap port akan menyediakan kecepatan output pengisian daya yang berbeda-beda.

Baca juga:

4. Pastikan kabel pengisi daya power bank
Hal lain yang harus kamu pertimbangkan dalam memilih sebuah power bank adalah memastikan produk tersebut dilengkapi dengan kabel pengisian yang diperlukan. Minimal power bank tersebut dijual dengan satu kabel pengisi ulang daya power bank itu sendiri. Sejumlah power bank memang dijual tanpa kabel daya disertakan. Anda bisa menggunakan kabel daya milik smartphone atau tablet Anda, atau mencari kabel data lain yang juga banyak tersedia di Internet.


5. Pilihlah power bank yang memiliki indikator LED
Power bank yang dilengkapi dengan fitur ini bisa memberitahu Anda sisa jumlah daya yang tersimpan di dalamnya. Dengan indikator LED tersebut, kamu juga bisa mengetahui apakah power bank sudah terisi penuh atau belum. Ini sangat penting untuk menghindari membawa power bank yang ternyata kosong, belum diisi.

Nah, setelah membaca tips-tips di atas, silakan cari power bank yang sesuai dengan kebutuhan Anda masing-masing. Tidak perlu takut salah beli. Selamat berbelanja.

Postingan Populer

10 PC All in One Terbaik. Solusi Praktis untuk Rumah dan Kantor Modern

Dalam beberapa tahun terakhir, pasar perangkat komputer telah mengalami pergeseran signifikan. Penggunaan PC All in One (AIO) semakin populer, terutama di kalangan pengguna rumahan, pekerja remote yang work from home, pelajar di lab sekolah, hingga kantor kecil ataupun UMKM. Faktor utamanya adalah, ruang kerja makin terbatas, dan banyak orang mencari solusi komputer yang ringkas, mudah dipasang, dan tetap bertenaga. Dengan integrasi layar, CPU, penyimpanan, dan periferal dalam satu perangkat, tanpa banyak kabel, PC All in One menjanjikan tampilan meja yang bersih, setup cepat, dan mobilitas lebih mudah bila ruang berpindah. Desain ramping dan fungsional kian diminati seiring gaya hidup minimalis dan kebutuhan fleksibilitas ruang. Selain itu, kinerja perangkat AIO yang kini menggunakan CPU dan GPU modern sudah cukup untuk menunjang pekerjaan sehari-hari, belajar, bahkan kreativitas ringan. Tren ini menunjukkan bahwa Komputer All in One bukan lagi sekadar alternatif. Tetapi bisa jadi pil...

Review Asus Vivobook S14 M3407HA, Laptop AI Bertenaga dari AMD

Segmen laptop AI performa tinggi kini menjadi medan persaingan paling panas di industri komputasi portabel. Setelah era Qualcomm Snapdragon X Elite dan X Plus lalu Intel Core Ultra mencuri perhatian dengan integrasi NPU (Neural Processing Unit) di dalam prosesornya, AMD tidak tinggal diam.  Kehadiran prosesor Ryzen 7 260 dengan XDNA NPU hingga 16 TOPS menandai langkah strategis AMD dalam menghadirkan laptop cerdas yang tak hanya cepat, tapi juga hemat daya dan efisien dalam menjalankan beban kerja berbasis AI. Semuanya mentransformasi tugas-tugas yang biasanya dilakukan CPU, kini menjadi dikerjakan oleh NPU. Khususnya tugas berbasis AI. Laptop AI Asus Vivobook S14 M3407HA menjadi contoh nyata transformasi tersebut: menghadirkan kinerja tinggi, kemampuan AI lokal, dan efisiensi baterai yang sebelumnya sulit dicapai. Dengan fokus pada portabilitas dan ketahanan daya, Asus mencoba menghadirkan laptop yang bukan hanya untuk kerja kantoran, tapi juga untuk kreasi konten, komunikasi, dan...

Asus ExpertBook PM3 PM3406CKA. Laptop Bisnis untuk Jangka Panjang

Segmen laptop bisnis selama bertahun-tahun terjebak pada satu pola: performa tinggi di tahun pertama, dan tuntutan upgrade mahal pada tahun ketiga atau keempat. Di era PC AI saat ini, masalah tersebut semakin terasa. Alasannya, workload berbasis kecerdasan buatan saat ini membutuhkan ruang penyimpanan lebih besar, RAM lebih lega, dan perangkat yang bisa mengikuti dinamika operasional perusahaan. Sayangnya, sebagian besar laptop bisnis modern masih terjebak pada desain kaku, RAM solder, satu slot SSD, dan skalabilitas minim. Di tengah kondisi tersebut, Asus ExpertBook PM3 PM3406CKA hadir dengan pendekatan yang berbeda. Bukan sekadar laptop bisnis berlabel “AI-ready”, tetapi sebuah platform kerja yang menawarkan sesuatu yang jarang ada di kelasnya. Dua slot SSD dan dua slot SO-DIMM.  Ini bukan gimmick marketing. Fasilitas tersebut adalah dasar dari konsep yang Asus sebut sebagai true future-proofing, atau cara memastikan laptop tetap relevan hingga 5 sampai 7 tahun ke depan. Artinya...

Ayaneo Next II Akan Hadir dengan Layar 3:2 dan 165Hz

Ayaneo akhirnya membongkar salah satu misteri terbesar dari Next II, yakni aspek layarnya. Setelah mengumumkan perangkat ini tanpa detail lengkap, perusahaan kini mengonfirmasi bahwa handheld flagship tersebut akan mengusung panel OLED 9 inci dengan resolusi tak lazim, yakni 2400 × 1504. Ini berarti, Ayaneo merupakan yang pertama menghadirkan rasio layar 3:2 yang hampir tidak pernah dipakai pada perangkat gaming portabel. Di pasar handheld PC modern, mayoritas perangkat seperti GPD Win 5 serta Onexfly Apex ataupun Lenovo Legion Go 2 masih bertahan di resolusi 1920 × 1200 dengan rasio 16:10. Bahkan handheld Gaming PC lainnya seperti Asus ROG Xbox Ally series menggunakan rasio 16:9. Karena itu, rasio dan resolusi Next II terasa eksperimental.  Layarnya lebih tinggi dan sedikit kurang lebar dibanding kompetitornya, sesuatu yang bisa menghasilkan tampilan game yang lebih imersif, namun juga berpotensi menimbulkan masalah kompatibilitas UI pada beberapa judul-judul game lama. Tidak hany...

Savefrom, Online Video Downloader Terbaik?

Savefrom, Online Video Downloader Terbaik - Bagi Anda yang suka nonton video dari media sosial, mungkin Anda kadang lebih memilih untuk menontonnya secara offline. Hal ini bukan tanpa alasan, karena memang menonton video secara online akan lebih menguras kuota. Apalagi jika budget Anda sedang menipis, atau kuota sudah mau habis, pastinya solusi terbaik adalah dengan men-download dulu videonya. Dengan men-download videonya, Anda bisa melihat ulang videonya kapan pun tanpa harus mengkhawatirkan kehabisan kuota. Nah, salah satu layanan online video downloader yang bisa Anda pilih adalah Savefrom. Kira-kira, apa saja keunggulan dan kekurangan layanan yang satu ini? Yuk, simak informasinya di bawah:   Review dan Cara Download dari Savefrom: Savefrom merupakan sebuah layanan online gratis yang bisa digunakan untuk mengunduh video maupun musik secara gratis. Savefrom disebut juga sebagai pengunduh video tertua sekaligus terpopuler yang bisa digunakan dengan mudah dan bebas. Beberap...