Langsung ke konten utama

Acer Predator Helios 500, Notebook Gaming dengan Core i9

Acer belum lama ini menghadirkan notebook gaming terbarunya ke pasaran Indonesia, yakni seri Predator Helios 500. Acer mengklaim, hadirnya seri gaming Predator seperti Helios ini memuluskan langkah mereka untuk menjadi produsen notebook gaming terbesar di kawasan Asia Pasifik di kuartal pertama 2018.

Adapun notebook gaming terbaru mereka, yakni Predator Helios 500 merupakan sebuah inovasi dan terobosan dari Acer bagi para gamer di Indonesia maupun dunia. Sebagai informasi, Acer saat ini memang sedang fokus pada dunia gaming. Mengejar ketertinggalan mereka dari Asus, MSI, HP dan Lenovo di pasar PC desktop dan notebook gaming di Indonesia.


Kembali ke produk andalan terbaru produsen asal Taiwan tersebut yakni Predator Helios 500, Acer mengklaim bahwa model ini mempunyai 3 kelebihan dibanding dengan notebook lainnya. Kelebihan yang disematkan pada notebook tersebut akan menjawab berbagai kebutuhan penikmat game yang tidak ada pada produk merek lain.

Kelebihan pertama terdapat pada sisi prosesor. Acer menyematkan laptop gaming anyar mereka dengan pilihan prosesor Intel Core i9 atau Intel Core i7 generasi ke 8. Para gamer akan menemukan pengalaman gaming yang ekstrem, 10 persen lebih powerful dibanding generasi sebelumnya.

Baca juga:

Kelebihan selanjutnya terdapat pada layar visual. Disajikan pada layar 4K UHD atau FHD IPS berukuran 17,3 inci, gambar di layar akan menjadi lebih tajam, detail menjadi lebih terlihat, serta area pandang yang luas. Refresh rate 144Hz yang ada pada laptop tersebut diklaim tidak akan menyebabkan gambar menjadi kabur dan patah-patah. Ini akan membuat para gamer senantiasa merasa nyaman saat bermain.

Terakhir adalah dari aspek pendingin. Temperatur Predator Helios 500 dapat tetap sejuk karena mempunyai 2 kipas logam yang ketipisannya mencapai 0,01 mm. Ketipisan kipas yang diproduksi oleh Acer membuatnya tidak menimbulkan suara yang bising, hemat daya, komponen juga akan menjadi lebih awet.

Acer mengklaim, saat beroperasi, notebook ini bisa mencapai 35 persen lebih dingin. Bahkan laptop ‘dewa’ ini dapat bertahan 10 hingga 12 jam untuk sesi game yang lebih lama tanpa mengalami kenaikan temperatur yang signifikan.


Menurut Acer, selain para gamers, Predator Helios 500 juga menjadi favorit pekerja desain. Pasalnya, gamers kerap menjadi kiblat para desainer. Jika mantap untuk bermain game, pasti ia juga mantap digunakan untuk mendesain.

Saat ini, Acer Predator Helios 500 sudah tersedia di pasaran Indonesia di harga Rp59,9 juta untuk varian Intel Core i9.

Postingan Populer

Review Asus Vivobook 14 A1405VA. Laptop Kerja Rp9 Jutaan

Dunia kerja yang semakin dinamis menuntut perangkat yang tidak hanya portabel, tetapi juga andal, aman, dan mampu mengakomodasi berbagai kebutuhan multitasking. Tren laptop kerja kini tak lagi sekadar berfokus pada bodi yang tipis dan ringan, tetapi juga memperhatikan aspek performa. Mulai dari prosesor kencang, kapasitas RAM besar dan upgradable, semua kini menjadi faktor esensial. Tak lupa juga dengan kehadiran fitur-fitur penunjang produktivitas seperti layar rasio 16:10, port konektivitas lengkap, dan sistem keamanan biometrik. Selain itu, laptop kerja modern dituntut memiliki daya tahan fisik yang tangguh. Standar militer seperti MIL-STD 810H kini menjadi nilai tambah penting, terutama bagi para profesional muda yang sering berpindah tempat kerja atau bekerja dalam kondisi lingkungan yang tidak selalu ideal. Terakhir, dukungan sistem operasi terkini dan paket software produktivitas seperti Microsoft Office Home & Student juga kini menjadi bagian dari “value” yang dicari oleh p...

Layar OLED untuk Gaming Akan Makin Hebat

LG Display kembali menunjukkan dominasinya sebagai pionir teknologi layar global. Perusahaan asal Korea Selatan ini mengumumkan keberhasilan produksi massal panel monitor OLED tercanggih di dunia dengan mengandalkan teknologi milik sendiri. Ya, lewat teknologi yang disebut sebagai Primary RGB Tandem, LG Display mengemas kombinasi luar biasa. Kecerahan hingga 1.500 nits, refresh rate 280Hz, dan respons waktu secepat 0,03ms. Tiga elemen utama dalam kualitas gambar monitor gaming OLED. Teknologi Primary RGB Tandem merupakan terobosan generasi keempat OLED dari LG. Alih-alih menggunakan satu lapisan RGB, teknologi ini menumpuk empat lapisan warna primer merah, hijau, dan biru secara independen. Hasilnya adalah kecerahan puncak tertinggi untuk OLED ukuran 27 inci, mencapai 1.500 nits (APL 1,5%), sambil mempertahankan akurasi warna hingga 99,5%. Capaian ini sangat ideal, tidak hanya untuk gamer, tapi juga untuk profesional kreatif di bidang produksi film dan color grading. Tidak berhenti di ...

Blue Screen of Death (BSOD) Akan Hilang dari Windows!

Setelah hampir empat dekade menjadi simbol frustrasi pengguna Windows, layar biru legendaris alias Blue Screen of Death (BSOD) akhirnya akan dipensiunkan. Ya, Microsoft mengonfirmasi bahwa penghapusan BSOD akan mulai akhir musim panas 2025. Tapi jangan gembira dulu. BSOD akan tetap muncul. Meski begitu, Windows 11 akan menghadirkan versi baru dari layar error ini. Dengan latar belakang hitam dan tampilan yang lebih sederhana, dan nanti akan dijuluki Black Screen of Death. Perubahan ini bukan sekadar kosmetik. Microsoft menghapus ikon wajah sedih dan kode QR yang biasanya tampil di BSOD, menggantinya dengan satu kode stop yang menjelaskan penyebab crash, seperti driver bermasalah atau komponen spesifik. Desain ramping ini pertama kali diuji di Windows Insider dan meniru tampilan layar progres sistem saat pembaruan berlangsung. Tujuannya jelas: membuat pesan error lebih mudah dipahami, tidak hanya oleh profesional IT, tapi juga oleh pengguna biasa. Menurut David Weston, Wakil Presiden Ke...

Peneliti Temukan Cara Aman Ambil Emas dari Elektronik Bekas

Sebuah terobosan penting dalam dunia pertambangan dan daur ulang limbah elektronik datang dari Australia. Tim peneliti dari Flinders University berhasil mengembangkan metode baru untuk mengekstraksi emas yang jauh lebih aman dan ramah lingkungan dibanding metode konvensional yang selama ini mengandalkan bahan kimia beracun seperti merkuri dan sianida. Emas adalah logam mulia bernilai tinggi yang digunakan luas di berbagai sektor, dari perhiasan dan investasi hingga elektronik, kedokteran, dan industri kedirgantaraan. Namun, metode ekstraksi tradisionalnya sering kali membawa dampak besar terhadap lingkungan dan kesehatan manusia.  Merkuri, misalnya, masih banyak digunakan oleh penambang skala kecil di berbagai belahan dunia, meskipun sudah diketahui menyebabkan keracunan akut dan kerusakan ekosistem. Masalah ini semakin mendesak dengan melonjaknya limbah elektronik global. Pada tahun 2022, dunia menghasilkan sekitar 62 juta ton e-waste, sebagian besar mengandung logam berharga sep...

Intel Nova Lake Siap Tantang AMD 3D V-Cache

Intel tampaknya tidak tinggal diam melihat dominasi AMD dalam pasar CPU gaming enthusiast. Laporan terbaru menyebutkan bahwa Intel tengah menyiapkan prosesor Nova Lake dengan teknologi cache baru bernama bLLC (big Last Line Cache). Teknologi ini disebut-sebut sebagai jawaban terhadap 3D V-Cache dari AMD, teknologi yang menjadikan chip Ryzen X3D pilihan utama gamer sejak 2022. Kebocoran informasi dari leaker @Haze2K1 mengungkap bahwa setidaknya dua model Nova Lake akan mengusung bLLC. Arsitektur tersebut mengombinasikan 8 P-core dan 4 LP-E-core, dengan varian tambahan yang menghadirkan masing-masing 20 atau 12 E-core.  Kedua model diperkirakan mempertahankan TDP 125 watt, membuatnya tetap relevan untuk desktop enthusiast yang mengincar performa tinggi tanpa konsumsi daya ekstrem. Menariknya, teknologi bLLC ini bukan hal baru sepenuhnya bagi Intel. Ia sudah diimplementasikan lebih dulu dalam prosesor server Clearwater Forest, di mana cache lokal disematkan ke dalam base tile yang ber...