Aritificial Intelligence disingkat menjadi AI merupakan kecerdasan buatan yang sudah digunakan dalam berbagai kebutuhan manusia. Mulai dari gadget, media sosial, pencarian web, chatbot bahkan gadget keperluan rumah. Tidak dipungkiri bahwa keberadaan teknologi ini semakin lama, semakin menggantikan peran manusia dalam suatu hal. Yang menarik, baru-baru ini, Meta, perusahaan milik Mark Zuckerberg mengklaim bahwa AI-nya lebih baik dalam memainkan permainan strategi seperti Diplomacy dibandingkan manusia. Game Diplomacy ini merupakan permainan yang melibatkan pemain yang bekerja sama dengan berbagi motivasi dan sudut pandang untuk menyusun rencana dan aliansi. Game ini bisa diartikan sebagai game simulasi diplomasi yang sesungguhnya. Tentunya kita sering mendengar kata diplomasi kan? Yups kata ini biasanya digunakan saat berbicara tentang hubungan antar negara dan benefit dari relasi keduanya. Mungkin hal seperti ini dirasa tidak mungkin dilakukan untuk sebuah program AI. Untuk melakukan